Lidah berapi
Dan rindu yang mengah
Sebuah simfoni
Gemersiknya bergema di bibir yang merah
Basah oleh airmata senja
Biarlah kupendam rasa nikmat rindu
Agar bilur rasaku tidak lagi menggores
jiwa ragamu
Demi mengusir mimpi berdarah
Dari daerah hatimu
Ke muara kenangan.
S-esak A-ku M-emikirkannya: Menjenguk Wajah Sungai Tingkalanon
-
Dua tiga peristiwa berlaku sejak kebelakangan ini. Salah satu peristiwa
berkenaan mempengaruhi landskap Sungai Tingkalanon. Inilah wajahnya. Gambar
ini dir...
14 years ago
No comments:
Post a Comment